Tanda baca atau sistem ejaan
NHKlangit11.blogspot.com
Berikut adalah penjelasan penggunaan tanda baca yang umum, seperti titik, koma, dan lainnya:
1. Tanda Titik (.)
Mengakhiri Kalimat Pernyataan
Contoh: Saya sedang belajar.
Singkatan
Contoh: dr. (dokter), s.d. (sampai dengan).
Angka Desimal
Contoh: 3.14 (Pi).
2. Tanda Koma (,)
Memisahkan Elemen dalam Daftar
Contoh: Saya membeli buku, pensil, dan penghapus.
Memisahkan Anak Kalimat dan Induk Kalimat
Contoh: Jika hujan, saya tidak pergi ke sekolah.
Menyisipkan Keterangan atau Penjelasan
Contoh: Jakarta, ibu kota Indonesia, adalah kota yang sibuk.
3. Tanda Tanya (?)
Mengakhiri Kalimat Pertanyaan
Contoh: Apakah kamu sudah makan?
4. Tanda Seru (!)
Mengakhiri Kalimat Seruan atau Perintah
Contoh: Hati-hati! Jangan sentuh itu!
5. Tanda Titik Dua (:)
Memperkenalkan Daftar atau Penjelasan
Contoh: Barang yang harus dibawa: buku, pulpen, dan tas.
Mengawali Kutipan Langsung
Contoh: Ibu berkata: "Jangan lupa makan siang."
6. Tanda Petik (" ")
Menandai Kutipan Langsung
Contoh: Dia berkata, "Saya akan datang."
Judul dalam Tulisan
Contoh: Saya suka membaca buku "Laskar Pelangi."
7. Tanda Kurung (( ))
Menambahkan Informasi Tambahan
Contoh: Saya pergi ke Bandung (kota di Jawa Barat) untuk liburan.
8. Tanda Pisah (-)
Memisahkan Kata Ganda
Contoh: Anak-anak sedang bermain.
Penghubung dalam Rentang
Contoh: Tahun 1990-2000.
9. Tanda Elipsis (...)
Menunjukkan Sesuatu yang Terpotong atau Belum Selesai
Contoh: Aku ingin mengatakan sesuatu, tetapi...
10. Tanda Garis Miring (/)
Menunjukkan Pilihan atau Alternatif
Contoh: Anda dapat memilih pensil/bulpen.
Berikut penjelasan tanda baca lainnya yang belum disebutkan sebelumnya:
11. Tanda Hubung (-)
Menyambungkan Kata yang Terpisah di Akhir Baris
Contoh: Kita harus menjaga kebe-
rhasilan proyek ini.
Menulis Gabungan Kata atau Istilah
Contoh: Rumah-rumah, merah-putih.
12. Tanda Petik Tunggal (' ')
Menandai Kutipan dalam Kutipan
Contoh: Ayah berkata, "Ibu bilang, 'Jangan lupa sarapan.'"
Menunjukkan Makna Khusus
Contoh: Kata 'rajin' adalah kunci sukses.
13. Tanda Kurung Siku ([ ])
Menambahkan Penjelasan dalam Kutipan
Contoh: Ia berkata, "Saya tinggal di [Kota] Bandung."
Menandai Koreksi atau Tambahan
Contoh: Buku ini terbit tahun 2020 [edisi revisi].
14. Tanda Garis Miring Ganda (//)
Membagi Bait Puisi
Contoh: "Aku ingin // mencintaimu // dengan sederhana."
15. Tanda Apostrof (')
Menunjukkan Kepemilikan dalam Bahasa Asing
Contoh: John's book (buku John).
Menandai Penghilangan Huruf dalam Kontraksi
Contoh: I'm (I am), don't (do not).
16. Tanda Titik Koma (;)
Memisahkan Kalimat Setara Tanpa Konjungsi
Contoh: Hari sudah malam; aku harus pulang.
Memisahkan Elemen dalam Daftar yang Kompleks
Contoh: Pertemuan dihadiri oleh Andi, ketua; Rina, sekretaris; dan Bayu, bendahara.
17. Tanda Garis Panjang atau Dash (—)
Menandai Sisipan yang Menonjol
Contoh: Beberapa orang—termasuk saya—sangat menyukai musik jazz.
Menandai Informasi Tambahan atau Catatan Akhir
Contoh: Dia pergi ke luar negeri—Australia, tepatnya.
18. Tanda Kurung Kurawal ({ })
Digunakan dalam Pemrograman atau Matematika
Contoh: {a, b, c} adalah himpunan huruf.
Menandai Pilihan dalam Dokumen Formal
Contoh: Silakan pilih {A/B/C}.
19. Tanda Bintang (*)
Catatan atau Referensi Kaki
Contoh: Buku ini adalah terbitan baru.*
(*Lihat keterangan di bagian bawah halaman.)
Sensor Kata
Contoh: A***l adalah kata kasar.
20. Tanda Tanya Ganda (‽)
Digunakan dalam Kalimat Heran dan Pertanyaan Sekaligus
Contoh: Kamu benar-benar melakukan itu‽ (digunakan lebih jarang).
Komentar
Posting Komentar